Melacak Pemburuan "Mutiara dari Timur" Lengkap

Melacak Pemburuan "Mutiara dari Timur" merupakan Pelajaran kelas XI Semester 1 Yang tepatnya di Bab 1 Langsung aja ini isi dan ringkasan dari Melacak Pemburuan "Mutiara dari Timur"

Bumi Nusantara yang kaya dan indah ini telah sepantasnya kita bersyukur atas nikmat-Nya, dengan menjaga & melestarikannya. ketajiran dan keindahan tanah Nusantara menarik dan menggiurkan bangsa-bangsa lain buat datang. sekarang ini mereka datang ke Indonesia, ada yang juga sebagai wisatawan, ada yang merupakan penanam bekal ada yg bekerja seperti konsultan, & lain-lain.

Ada tidak sedikit sekali aspek yang menjadikan bangsa barat datang ke Indonesia. kepada awalnya, bangsa Barat menjadikan Indonesia juga sebagai maksud perdagangan dan pelayaran. namun lama kelamaan mereka berfikir buat mengusasai Indonesia, bersama paham basic dan pemikiran dari bangsa Barat maka Indonesia sejak mulai jadi daerah jajahan mereka. Garis-garis kepada peta tersebut menggambarkan proses perjalanan laut bangsa Portugis, Spanyol, Inggris, & Belanda menuju Indonesia. Dalam perjalanan peristiwa bangsa Indonesia kehadiran bangsa-bangsa asing di Nusantara yang dimulai abad ke-16 nyatanya sudah membawa satu buah perubahan besar dgn terjadinya suatu periode penjajahan bangsa Barat.
rute laut

• Memahami motivasi & Kejayaan Barat Di dalam sejarah bangsa-bangsa di dunia dikenal adanya masa penjelajahan samudra untuk menemukan dunia baru. kegiatan penemuan dunia baru ini bukan sekedar motivasi tapi pun muncul ambisi utk menguasai dunia baru itu demi mendapatkan keuntungan ekonomi & kejayaan politik. Dunia baru saat itu kepada mulanya adalah wilayah atau bagian dunia yang ada di sebelah timur (timurnya Eropa) sebagai penghasil bahan-bahan rempah-rempah seperti cengkih, lada, pala, & lain-lain. Rempah-rempah adalah komoditas perdagangan yang amat laris di Eropa. Daerah yg menghasilkan rempah-rempah itu tidak lain merupakan Kepulauan Nusantara. orang-orang Eropa menyebutkan daerah itu dgn nama Hindia. beberapa orang Eropa berikhtiar datang ke Kepulauan Nusantara utk mendapati rempah-rempah. tetapi dalam konteks penemuan dunia idak hanya Kepulauan Nusantara saja tetapi pun daerah-daerah lain yang ditemukan beberapa orang Eropa kepada masa penjelajahan samudra, contohnya Amerika, & daerah-daerah lain di Asia. kedatangan bangsa Barat ke Indonesia dilatarbelakangi oleh peristiwa jatuhnya Konstantinopel di kawasan Laut Tengah pada thn 1453. Jatuhnya Konstantinopel ke tangan Turki Utsmani yang dipimpin Sultan Muhammad II memunculkan kesusahan bagi bangsa-bangsa Eropa, terutama dalam bagian perdagangan. Oleh dikarenakan itu, bangsa-bangsa Eropa sejak mulai berpikir buat mencari daerah penghasil banyak barang yg dibutuhkannya, terutama rempah-rempah dengan cara segera Serangkaian penemuan di sektor technologi seperti Penemuan kompas, mesiu, navigasi, peta, dan peralatan pelayaran pun adalah elemen utama buat laksanakan pelayaran bagi bangsa-bangsa Barat menuju Tanah Hindia/Kepulauan Nusantara. Sementara itu semangat dan dorongan untuk melanjutkan Perang Salib disebut-sebut juga ikut mendorong kehadiran bangsa-bangsa Barat ke Indonesia.

• Petualangan Penjelajahan dan Penemuan Dunia Baru setelah jatuhnya Konstantinopel tahun 1453 ke tangan Turki Usmani, akses bangsa-bangsa Eropa utk meraih rempah-rempah yg lebih murah di kawasan Laut Tengah menjadi tertutup. Tujuannya tidak semata-mata mencari keuntungan melalui perdagangan rempah-rempah tapi ada maksud yang lebih luas. maksud mereka terkait dgn : 
• Gold: memburu ketajiran & keuntungan bersama mencari & menyatukan emas, perak & bahan tambang juga bahan-bahan lain yang amat sangat berharga disaat itu yang dituju terutama Guinea & rempah-rempah dari Timur
• Glory: memburu kejayaan, superioritas, dan kekuasaan. Dalam kaitan ini mereka saling berkompetisi dan ingin berkuasa di dunia baru yang ditemukannya.
• Gospel: menjalankan pekerjaan suci utk menyebarkan agama. pada mulanya orang-orang Eropa mau mencari dan berjumpa Prester John yang mereka yakini sebagai Raja Kristen yang berkuasa di Timur  

Berikut ini dapat dijelaskan petualangan pelayaran dan penjelajahan samudra bangsa-bangsa Eropa menuju Kepulauan Nusantara. 

1. Spanyol

Bangsa spanyol bisa dikatakan yang merupakan pelopor dalam pelayaran dan penjelajahan samudra mencari daerah baru penghasil rempah-rempah di timur,yang di prakarsai oleh Christopher Columbus. pada tanggal 3 Agustus 1492, Columbus pergi dari pelabuhaan Spanyol berlayar menuju arah barat. kepada tanggal 6 September th yg sama, rombongan Columbus hingga di Kepulauan Kanari di sebelah barat Afrika. Ekspedisi penjelajahan samudra dilanjutkan dgn mengarungi lautan luas yang dikenal ganas, adalah Samudra Atlantik.

Pada tanggal 12 Oktober 1492 rombongan Columbus berhasil mendarat di pantai bagian dari Kepulauan Bahama. Columbus mengira bahwa ekspedisinya ini telah hingga di Tanah Hindia. Oleh lantaran itu, masyarakat yang menempati daerah itu dinamakan beberapa orang Indian. tempat mendarat Colombus ini seterusnya dinamakan San Salvador. Berikutnya rombongan Columbus kembali berlayar dan mendarat di Haiti. Merasa ekspedisinya telah berhasil sehingga rombongan Columbus berangkat kembali ke Spanyol buat melapor terhadap Ratu Isabella. Keberhasilannya mendarat di Kepulauan Bahama dan Haiti, Columbus dipercaya juga sebagai penemu daerah baru yaitu Benua Amerika.

Kesuksesan pelayaran Columbus menemukan daerah baru telah mendorong para pelaut lain utk meneruskan penjelajahan samudra ke timur. Berangkatlah ekspedisi yg dipimpin oleh Magellan/Magalhaes disertai oleh seorang kapten kapal yang bernama Yan Sebastian del Cano. Magellan beserta rombongan mendarat di ujung selatan benua yg ditemukan Columbus (Amerika). Magellan tetap berlayar meninggalkan Samudra Atlantik & memasuki Samudra Pasifik. akhirnya pada Maret 1521 Magellan mendarat di Pulau Guam. Rombongan Magellan setelah itu menyambung penjelajahannya & kepada April 1521 sampai di Kepulauan Massava atau selanjutnya dikenal dgn Filipina. Magellan menyebut bahwa daerah yg ditemukan ini yang merupakan koloni Spanyol.

Dalam pertempuran dgn penduduk setempat Magellan terbun*h. Rombongan yang selamat serentak meninggalkan Filipina di bawah pimpinan Sebastian del Cano. terhadap tahun 1521 mereka sampai di Kepulauan Maluku yang ternyata ruangan penghasil rempah-rempah. tidak dengan berpikir panjang kapal-kapal rombongan del Cano ini dipenuhi bersama rempah-rempah dan tetap pergi kembali ke Spanyol. dengan penjelajahan & pelayaran yg dipimpin oleh Magellan itu sehingga tidak jarang disebut-sebut bahwa tokoh yang sukses mengelilingi dunia perdana kali adalah Magellan.

2. Portugis

pada Juli 1497 Vasco da Gama atas perintah raja Portugis Manuel l bertolak dari pelabuhan Lisabon dengan berlayar mengambil jurusan yg pernah dilayari Bartholomeus Diaz. Rombongan Vasco da Gama pula singgah di Tanjung cita-cita Rombongan Vasco da Gama melanjutkan penjelajahan, berlayar menelusuri pantai timur Afrika seterusnya berbelok ke kanan utk mengarungi Lautan Hindia. terhadap thn 1498 rombongan Vasco da Gama mendarat hingga di Kalikut dan serta Goa di pantai barat India. setiap daerah yang disinggahi kemudian dipasang patok batu padrao sbg tanda bahwa daerah yg ditemukan itu milik Portugis. Atas keberhasilan ekspedisi ini maka oleh Raja Portugis, Vasco da Gama diangkat sbg penguasa di Goa atas nama pemerintahan Portugis.

Sesudah beberapa th beberapa orang Portugis menyadari bahwa India nyatanya bukan daerah penghasil rempah-rempah. Oleh dikarenakan itu, dipersiapkan ekspedisi lanjutan di bawah pimpinan Alfonso de Albuquerque utk menguasai Malaka. kepada tahun 1511 armada Portugis berhasil menguasai Malaka. orang-orang Portugis pula cepat mengetahui lokasi buruannya “mutiara dari timur” merupakan di Kepulauan Nusantara, khususnya di Kepulauan Maluku.

3. Belanda

Thn 1594 Barents coba berlayar lewat daerah kutub utara. ternyata Barents tidak berhasil melanjutkan penjelajahannya lantaran kapalnya terjepit es. Barents tertunda di satu buah pulau yg disebut Novaya Zemlya. ia mengusahakan kembali ke negerinya, tapi beliau wafat di perjalanan.

Terhadap th 1595 Cornelis de Houtman & Piter de Keyser melakukan pelayaran dan penjelajahan samudra utk mencari tanah Hindia. tahun 1596 Cornelis de Houtman beserta armadanya berhasil mencapai Kepulauan Nusantara. dirinya dan rombongan mendarat di Banten. bersama menyaksikan pelabuhan Banten yang begitu strategis Cornelis de Houtman berambisi buat memonopoli perdagangan di Banten. Rakyat Banten kemudian mengusir orang-orang Belanda itu.

thn 1598 van Heemskerck dengan armadanya hingga di Nusantara & serta mendarat di Banten. Belanda mulai melakukan kegiatan perdagangan. Di bawah pimpinan Jacob van Neck mereka sampai di Maluku pada thn 1599. kehadiran beberapa orang Belanda ini pun diterima baik oleh rakyat Maluku. Kebetulan disaat itu Maluku sedang konflik bersama beberapa orang Portugis. Pelayaran & perdagangan orang-orang Belanda di Maluku ini mendapatkan keuntungan yang berlipat. bersama begitu makin banyak kapal-kapal dagang yg berlayar menuju Maluku.

4. Inggris 

Sesudah portugis berhasil menemukan kepulauan maluku, perdagangan rempah-rempah makin meluas,dalam diwaktu singkat Lisabon berkembang jadi pusat perdagangan rempah-rempah di Eropa Barat. Inggris dapat mengambil keuntungan besar dalam perdagangan rempah-rempah karena inggris mendapatkan rempah-rempah dengan cara bebas & relatif murah di Lisabon rempah-rempah itu seterusnya di perdagangkan di daerah Eropa Barat dan Timur. Inggris terlibat konflik bersama portugis maka sulit utk memperoleh rempah-rempah di Lisabon,sehingga inggris mesti mencari rempah-rempah tersebut sendiri.

Dalam pelayarannya mencari daerah penghasil rempah-rempah, Inggris hingga ke India. Para pelaut dan pedagang Inggris ini masuk ke India pada tahun 1600. Inggris justru memperkuat kedudukannya di India. Inggris menempa kongsi dagang yang diberi nama East India Company (EIC). Dari India inilah para pelaut & pedagang Inggris berlayar ke Kepulauan Nusantara utk meramaikan perdagangan rempah-rempah. Bahkan kepada thn 1811 pernah memegang kendali kekuasaan di Tanah Hindia.

Di samping ekspedisi tersebut, ada beberapa rombongan pelaut Inggris yang melewati rute yang sempat ditempuh para pelaut Spanyol. contohnya grup Pelgrim Father yang yaitu kelompok pelaut Inggris yg memanfaatkan Kapal Mayflower. tahun 1607 group Pilgrim Father sukses mendarat di Amerika sektor Utara. Mereka seterusnya membangun koloni di Amerika Utara di Massachusetts.

Share this post