Rangkuman Singkat Sejarah Kerajaan Mataram Kuno Lengkap
Kerajaan Mataram Kuno yaitu kerajaan Hindu-Budha yg ada di Jawa Tengah. Kerajaan yg beribu kota di Medang Kamulan ini berdiri kepada abad ke-8 M. Kerajaan Mataram Kuno terdapat 3 Wangsa (dinasti) yg sempat berkuasa, merupakan Wangsa Sanjaya, Syailendra, & Isana. Wangsa Sanjaya sendiri pemeluk agama Hindu beraliran Syiwa, Syailendra pengikut Budha, & Isana wangsa baru yg didirikan oleh Mpu Sendok.
Berdasarkan Prasasti Canggal (732), raja mula-mula yg berkuasa di Kerajaan Mataram merupakan Raja Sanna yg selanjutnya digantikan oleh Sanjaya. Raja Sanjaya tak lain ialah keponakan Raja Sanna, ialah putra dari Sannaha (saudara wanita Raja Sanna). faktor ini sebab Raja Sanna tak mempunyai keturunan yang merupakan penggantinya.
Terhadap periode pemerintahan Sanjaya (717-746 M), Kerajaan Mataram menganut agama Hindu. Raja Sanjaya memimpin amat bijaksana maka rakyatnya hidup makmur, aman, & tentram. factor ini cocok bersama prasasti Canggal yg menyatakan bahwa tanah Jawa tajir dapat emas & padi.
Sesudah meninggalnya Sanjaya, Mataram dipimpin oleh Panangkaran atau Syailendra (746-784 M) yg menganut agama Budha beraliran Mahayana. terhadap disaat itu, agama Hindu & Budha berkembang dgn di Mataram Kuno. Penganut agama Hindu tinggal di Jawa Tengah sektor utara, sedangkan pengikut agama Budha berada dibagian selatan. seterusnya Syailendra digantikan oleh Rakai Pikatan.
Kepada th 850, Rakai Pikatan dari Wangsa Sanjaya menikah dgn Pramodhawardhani dari keluarga Syailendra. faktor ini menyebabkan Wangsa Sanjaya kembali memerintah Mataran Kuno & sukses menyingkirkan Wangsa Syailendra. Oleh lantaran itu, kepada musim Rakai Pikatan, Mataram Kuno sukses disatukan kembali. Wilayah Mataram berkembang mencapai Jawa Tengan & Jawa Timur.
Sepeninggal Pikatan, Mataram dikuasai oleh Dyah Balitung (898-910 M). sesudah itu, Mataram diperintah dengan cara berturut-turut oleh Raja Daksa, Raja Tulodung, & Raja Wawa (924-919) yg seterusnya digantikan oleh menantunya, Mpu Sindok.
Terhadap periode Mpu Sindok (929-949), pusat pemerintahan Mataram dibawa ke Jawa Timur dikarenakan di Jawa Tengah terdapat letusan Gunung Merapi yg mengakibatkan Kerajaan Mataram hancur. hasilnya Mpu Sindok mendirikan dinasti baru bernama Isyana.
Sesudah Mpu Sendok, Mataram dipegang oleh Dharmawangsa (cicit Mpu Sindok) yg berkuasa terhadap th 990-1016 M. terhadap periode ini, Mataram Kuno diserbu oleh Sriwijaya atas basic balas dendam Sriwijaya sejak Mataram dipegang oleh Rakai Pikatan. hasilnya terhadap thn 1016, Dharmawangsa wafat ditangan Sriwijaya. Berakhirlah Kerajaan Mataram Kuno.
Berdasarkan Prasasti Canggal (732), raja mula-mula yg berkuasa di Kerajaan Mataram merupakan Raja Sanna yg selanjutnya digantikan oleh Sanjaya. Raja Sanjaya tak lain ialah keponakan Raja Sanna, ialah putra dari Sannaha (saudara wanita Raja Sanna). faktor ini sebab Raja Sanna tak mempunyai keturunan yang merupakan penggantinya.
Terhadap periode pemerintahan Sanjaya (717-746 M), Kerajaan Mataram menganut agama Hindu. Raja Sanjaya memimpin amat bijaksana maka rakyatnya hidup makmur, aman, & tentram. factor ini cocok bersama prasasti Canggal yg menyatakan bahwa tanah Jawa tajir dapat emas & padi.
Sesudah meninggalnya Sanjaya, Mataram dipimpin oleh Panangkaran atau Syailendra (746-784 M) yg menganut agama Budha beraliran Mahayana. terhadap disaat itu, agama Hindu & Budha berkembang dgn di Mataram Kuno. Penganut agama Hindu tinggal di Jawa Tengah sektor utara, sedangkan pengikut agama Budha berada dibagian selatan. seterusnya Syailendra digantikan oleh Rakai Pikatan.
Kepada th 850, Rakai Pikatan dari Wangsa Sanjaya menikah dgn Pramodhawardhani dari keluarga Syailendra. faktor ini menyebabkan Wangsa Sanjaya kembali memerintah Mataran Kuno & sukses menyingkirkan Wangsa Syailendra. Oleh lantaran itu, kepada musim Rakai Pikatan, Mataram Kuno sukses disatukan kembali. Wilayah Mataram berkembang mencapai Jawa Tengan & Jawa Timur.
Sepeninggal Pikatan, Mataram dikuasai oleh Dyah Balitung (898-910 M). sesudah itu, Mataram diperintah dengan cara berturut-turut oleh Raja Daksa, Raja Tulodung, & Raja Wawa (924-919) yg seterusnya digantikan oleh menantunya, Mpu Sindok.
Terhadap periode Mpu Sindok (929-949), pusat pemerintahan Mataram dibawa ke Jawa Timur dikarenakan di Jawa Tengah terdapat letusan Gunung Merapi yg mengakibatkan Kerajaan Mataram hancur. hasilnya Mpu Sindok mendirikan dinasti baru bernama Isyana.
Sesudah Mpu Sendok, Mataram dipegang oleh Dharmawangsa (cicit Mpu Sindok) yg berkuasa terhadap th 990-1016 M. terhadap periode ini, Mataram Kuno diserbu oleh Sriwijaya atas basic balas dendam Sriwijaya sejak Mataram dipegang oleh Rakai Pikatan. hasilnya terhadap thn 1016, Dharmawangsa wafat ditangan Sriwijaya. Berakhirlah Kerajaan Mataram Kuno.
0 Response to "Rangkuman Singkat Sejarah Kerajaan Mataram Kuno Lengkap"
Post a Comment